INILAHCOM, San Francisco - Manu Gulati, selaku pimpinan dari divisi mikro-arsitektur di Apple, baru saja mengganti keterangan tentang kantor tempat dirinya bekerja pada akun LinkedIn miliknya, yaitu dari Apple menjadi Google.
Hal ini bisa berarti mengindikasikan sebuah perubahan besar untuk lini produk Pixel milik Google, terutama dalam upaya mereka untuk menghadirkan produk smartphone yang setara dengan iPhone di tahun-tahun mendatang.
Dengan memperkerjakan salah satu pakar terbaik di bidang mikro-arsitektur, Google tampaknya berencana untuk mengembangkan chipset prosesor rancangan mereka sendiri, atau meningkatkan kemampuan dari yang sudah ada.
Hingga kini Google masih belum pernah mengembangkan chipset prosesor sendiri; smartphone Pixel menggunakan Snapdragon dari Qualcomm, sementara sistem otomatisasi rumah Google Nest menggunakan chipset besutan Texas Instruments.
Google juga sudah membuka banyak lowongan untuk bidang pengembangan SoC (system-on-a-chip); di antaranya Hardware Engineer, Mobile SoC Architect, dan Mobile SoC Memory Architect. Dalam keterangannya, Google mengatakan kalau masing-masing jabatan bakal diminta untuk 'membantu menentukan arsitektur chip untuk produk ponsel dan tablet masa depan'.
Saat ini, Qualcomm dan MediaTek adalah penyedia utama chipset untuk sejumlah smartphone. Adapun Huawei, Samsung, dan Apple telah memilki seri SoC mereka sendiri dan baru-baru ini telah bergabung Xiaomi dengan Pinecone S1 mereka.
Hanya waktu yang dapat menjawab apakah Google juga akan membuat chipset, demikian laporan GSM Arena.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar