Laman

Kamis, 03 Mei 2018

Meski Pengguna Naik, Spotify Masih Alami Kerugian

Meski Pengguna Naik, Spotify Masih Alami Kerugian

INILAHCOM, Stockholm - Dalam laporan keuangan teranyarnya, Spotify menyebut bahwa mereka punya empat juta pelanggan baru. Secara total, kini layanan musik digital asal Swedia itu memiliki 75 juta pelanggan.

Jumlah total pengguna Spotify ini tak berbeda jauh dari perkiraan yang mereka bikin satu pekan sebelum mereka mengumumkan hasil laporan keuangan mereka, yaitu 73-76 juta pengguna.

Mengutip CNET, Spotify mengatakan bahwa ada 170 juta orang yang menggunakan layanan mereka setidaknya satu bulan sekali. Sementara, kompetitor utamanya, Apple Music, berkata bahwa bulan lalu, mereka telah memiliki 38 juta pelangan, naik 2 juta dalam waktu satu bulan.

Sebagai layanan streaming musik terbesar di dunia, Spotify telah mengubah cara orang mendengarkan musik. Selama berpuluh-puluh tahun, konsumen harus membeli musik, baik dalam bentuk rekaman, kaset, CD, atau mengunduh.

Dengan keberadaan layanan streaming seperti Spotify dan Apple Music, konsumen bisa membayar biaya berlangganan untuk mendengarkan semua lagu yang ada.

Spotify memperkirakan, hingga pertengahan tahun, mereka akan mendapatkan sekitar 4-8 juta pelanggan berbayar baru. Sementara pengguna aktif bulanan mereka akan bertambah sekitar 5-10 juta orang.

Dalam kuartal terakhir, Spotify melaporkan kerugian sebesar 169 juta euro (Rp2,8 triliun), turun dari kerugian 173 juta euro (Rp2,9 triliun). Sementara itu, pendapatan mereka naik 26 persen menjadi 1,139 miliar euro (Rp19 triliun).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar