INILAHCOM, Jakarta - Teknologi cylinder deactivation merupakan sebuah sistem yang memungkinkan mesin hanya mengoperasikan dua dari empat silinder yang tersedia atau mennonaktifkan silinder apabila kendaraan tidak memerlukan tenaga besar dalam perjalanan.
Namun, apabila mobil memerlukan tenaga yang besar, maka mesin akan mengoperasikan keempat silinder yang ada.
Teknologi ini biasanya ditemukan pada mesin enam silinder (V6) dan delapan silinder (V8) yang memungkinkan konsumsi bahan bakar lebih hemat mencapai 10 persen hingga 20 persen dibandingkan teknologi konvensional, tanpa mengorbankan performa mesin.
Cylinder deactivation adalah salah satu teknologi yang bisa ditemukan di Beyond Mobility Area pada ajang pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE, BSD City, Tangerang, 2-12 Agustus 2018.
GIIAS 2018 akan hadir dengan tema 'Beyond Mobility' yang berarti sebuah gerakan evolusi kendaraan bermotor dari sebuah alat transportasi menjadi sebuah kontribusi yang dapat mendorong percepatan kualitas kehidupan manusia.
Tema tersebut akan tercermin dalam berbagai teknologi yang hadir pada Beyond Mobility Area.
Selain teknologi cylinder deactivation, pengunjung pameran otomotif akbar ini juga bisa menemukan ragam teknologi otomotif terkini, mencakup teknologi keamanan, performa, dan kenyamanan, demikian keterangan tertulis dari Seven Events, selaku pihak penyelenggara GIIAS 2018.
Jumat, 27 Juli 2018
Mengenal Teknologi Cylinder Deactivation
Mengenal Teknologi Cylinder Deactivation
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar