INILAHCOM, Tokyo - Toyota untuk sementara waktu menghentikan serangkaian uji coba terhadap mobil otonom mereka menyusul insiden tewasnya seorang pengguna jalan yang ditabrak oleh mobil tanpa awak Uber di Tempe, Arizona, AS.
"Kami merasa insiden itu mungkin memiliki efek emosional pada tim uji kami," kata juru bicara Toyota Brian Lyons kepada CNN.
Melalui sang juru bicara, raksasa otomotif asal Jepang itu menyampaikan untuk sementara ini tidak ada pengujian mobil tanpa supir di jalan AS seperti Michigan dan California.
Baca juga: Mobil Swakemudi Uber Tabrak Pengguna Jalan Hingga Tewas
Padahal di awal Maret lalu, Toyota menyampaikan rencana untuk berinvestasi hingga 300 miliar yen dengan tujuan mengembangkan kemampuan mobil self-driving besutannya.
Mobil swakemudi alias tanpa supir milik Uber dilaporkan telah menabrak seorang pengguna jalan bernama Elaine Herzberg (49) hingga tewas di persimpangan Jalan Mill Avenue dan Curry Road, Kota Tempe, Arizona, AS, pada Minggu malam (18/3/2018) waktu setempat.
Tidak lama berselang, Uber mengumumkan bahwa mereka menghentikan sementara pengujian mobil otonomnya di AS dan Kanada.
Ini merupakan kematian pertama yang disebabkan oleh kendaraan otonom. Insiden tersebut telah menyita perhatian penduduk dunia, terutama di AS. Bahkan, Departemen Transportasi Boston telah meminta setiap perusahaan yang melakukan pengujian di kota-kota untuk menghentikan operasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar