Laman

Senin, 20 November 2017

Kemenag Gelar Kompetisi Robotik Madrasah 2017

Kemenag Gelar Kompetisi Robotik Madrasah 2017

INILAHCOM, Tangerang - Salah satu rangkaian kegiatan International Islamic Education Expo (IIEE) atau Expo Internasional Pendidikan Islam yang digelar 21-24 November 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD Tangerang Selatan Banten adalah Kompetisi Robotik Madrasah 2017.

Kompetisi Robotik Madrasah merupakan kegiatan unggulan tahunan Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

Tahun ini adalah tahun yang ketiga. Kompetisi Robotik Madrasah pertama kali diselenggarakan di tahun 2015 di Cilandak Town Square Jakarta Selatan dan tahun 2016 di Mall of Indonesia Jakarta Utara. Sedangkan tahun ini, Kompetisi Robotik Madrasah 2017 diselenggarakan di Indonesia Convention and Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan, Banten, pada 23 November 2017.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin mengatakan bahwa Kompetisi Robotik Madrasah ini merupakan bagian tak terpisakan dari Ekspo Pendidikan Islam yang bertujuan mempromosikan bahwa pendidikan Islam di Indonesia, termasuk pendidikan  dasar madrasah, tidak anti pada teknologi.

“Siswa-siswi madrasah  yang memiliki bakat dan minat di bidang robotik dan bahkan sudah banyak siswa-siswi madrasah ada yang juara robotik di tingkat internasional menunjukkan bahwa pendidikan Islam di Indonesia memiliki kualitas dunia,” ujar Kamaruddin Amin dalam siaran pers yang diterima INILAHCOM.



Kamaruddin Amin berharap Kompetisi Robotik Madrasah ini mampu menghasilkan siswa-siswi madrasah yang memiliki kemampuan di bidang robotik berkelas internasional.

Pendaftaran Kompetisi Robotik Madrasah 2017 yang telah dibuka sejak 8-13 November ini berhasil menjaring 152 tim yang mendaftar. Namun karena terbatasnya kuota, panitia disebut terpaksa melakukan seleksi bagi pendaftar.

Sehingga terpilihlah 83 tim (MI, MTs dan MA). Setiap tim terdiri dari dua siswa, dengan total peserta mencapai 166 siswa. Mereka akan memperebutkan total hadiah senilai Rp 250 juta yang telah disiapkan.

Adapun ke-83 tim yang terpilih mengikuti Kompetisi Robotik Madrasah 2017 ini adalah siswa-siswi madrasah yang berasal dari sejumlah provinsi di Indonesia, seperti Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Gorontalo, Bali, Bengkulu, Kepulauan Riau dan Riau.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar