Laman

Selasa, 21 November 2017

Facebook Hadirkan Aplikasi Video Pesaing YouTube

Facebook Hadirkan Aplikasi Video Pesaing YouTube

INILAHCOM, San Francisco - Facebook tampaknya semakin serius mengarap konten video berkualitas tinggi. Raksasa jejaring sosial ini baru saja merilis aplikasi Facebook Creator yang menyasar para pembuat video.

Mashable melansir, aplikasi ini diciptakan agar para pengguna Facebook dapat membuat dan mempromosikan video buatan mereka. Selain itu, Facebook Creator juga bisa membuat seleb video berinteraksi dengan penonton mereka.

"Kami terus mengumpulkan masukan dari pembuat konten karena kami sedang mengembangkannya. Kami akan terus menerima saran dari komunitas agar Facebook jadi lebih nyaman, sehingga mereka dapat membuat video sebaik mungkin," tulis Fidji Simo, VP Product Facebook dalam sebuah postingan blog.

Besar kemungkinan jika aplikasi Facebook Creator diciptakan untuk bersaing dengan YouTube, yang saat ini lebih kuat dari sisi kanal video. Namun, jika melihat dari sisi ekosistem sosial, Facebook lebih kuat dibandingkan YouTube. Jadi bisa saja ke depannya para YouTuber akan berpindah hati pada layanan besutan Facebook ini.

Rencana Facebook melakukan ekspansi ke pasar penciptaan video juga telah diumumkan sejak Juli lalu. Saat ini, jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg itu menjanjikan aplikasi Facebook Creator mulai dapat digunakan dalam beberapa bulan mendatang.

Facebook Creator sebetulnya dapat dibilang sebagai rebranding dari aplikasi Facebook Sense yang sudah ada sejak 2014. Namun, layanan ini sebelumnya terbatas pada akun tertentu yang telah diverifikasi oleh Facebook.

Mengutip Techcrunch, setidaknya ada empat fitur yang membedakan antara Facebook Creator dan YouTube.

Pertama adalah Live Creator Kit. Pengguna Facebook Creator dapat mengunggah intro seperti lagu latar dan sambutan yang sebelumnya telah disediakan. Pengguna Facebook juga dapat melakukan siaran langsung dan membagikan video mereka tanpa harus mengedit video terlebih dahulu.

Terdapat juga beberapa desain bingkai untuk mempercantik video yang akan dibagikan.

Pengguna juga lebih tahu tentang reaksi penonton tentang video yang mereka bagikan. Pasalnya, Facebook menyediakan tombol reaksi layaknya postingan di Facebook.

Kedua adalah fitur kotak masuk terpadu (unified inbox). Fitur ini memungkinkan penonton mengirimkan pesan bersifat privat kepada si pembuat video.

Selain itu, para pembuat video juga dapat memoderasi kolom komentar mereka dengan media sosial lain seperti Facebook dan Instagram. Dengan demikian, pemilik kanal dapat menghapus komentar kasar di video mereka tanpa harus berpindah ke media sosial lain.

Ketiga adalah akses Facebook Camera dan berbagi Stories menggunakan Facebook Creator. Pengguna dapat melakukan cross-posting Stories ke aplikasi lain seperti Instagram dan Twitter.

Dan keempat adalah analitycs. Fitur ini dapat melihat demografi penggemar, serta saran dari Facebook tentang brand apa yang kira-kira dapat meng-endorse mereka.

Meski dilengkapi banyak fitur baru, Facebook Creator bukan tanpa kekurangan. Pada aplikasi ini, Facebook tidak menambahkan fitur Subscribe. Hal ini tentunya berdampak pada monetisasi dan pendapatan para pencipta video.

Di aplikasi lain seperti YouTube dan Snapchat, fitur subscribe telah 'mengangkat derajat' pembuat video. Selain tenar, mereka juga mendapatkan uang dari jumlah subscriber dan penonton mereka. Sayangnya, itu tidak akan mereka dapatkan melalui aplikasi baru Facebook ini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar