Laman

Kamis, 28 September 2017

Buah Hasil Positif Indosat Bertranformasi Digital

Buah Hasil Positif Indosat Bertranformasi Digital

INILAHCOM, Jakarta - Perkembangan digital saat ini sudah dirasa menjadi hal yang tak terelakkan. Pesatnya era digital kini menjadi kebutuhan bagi individu, pelaku bisnis sampai industri media.

Digital saat ini dinilai sudah menjadi kebutuhan utama organisasi. Mereka mengandalkan pemasaran digital sebagai salah satu strategi untuk mendongkrak kinerja dan awarenessbrand, reputasi, maupun penjualan produknya.

Operator jaringan telekomunikasi Indosat Ooredoo menginjak usia yang ke 50 turut menyesuaikan dengan perkembangan digital di Indonesia. Kondisi yang berubah memunculkan inovasi terbaru guna menjawab perkembangan tren dunia digital Indonesia.

Transformasi perusahaan yang sudah berjalan dua tahun, Indosat Ooredoo telah meluncurkan sejumlah produk, layanan, hingga pengalaman digital baru kepada pelanggan.

Hal ini merupakan komitmen Indosat Ooredoo untuk memberikan akses kepada setiap masyarakat Indonesia ke dunia digital serta membantu Pemerintah Indonesia yang memiliki visi kuat menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020. 

Berbagai inisiatif digital di berbagai lini bisnis, layanan, internal karyawan, dilakukan selama setahun belakangan, buahnya adalah hasil kinerja kuartal pertama yang positif.

Indosat Ooredoo sukses mencatat pertumbuhan yang pada semester satu 2017, yakni kenaikan laba bersih 83,2 persen sebesar Rp784,1 miliar.

Peningkatan jumlah pelanggan ini merupakan hasil dari produk dan layanan digital menarik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan dalam penggunaan layanan digital, data, telepon, SMS, serta VAS.

"Dari catatan tersebut membuktikan bahwa transformasi perusahaan kami berjalan sesuai dengan rencana dan strategi kami. Pada masa yang akan datang kami tetap menargetkan Indosat Ooredoo sebagai nomor satu dalam pendapatan digital, nomor satu dalam pengalaman digital, dan brand digital pilihan pelanggan nomor satu di Indonesia," kata President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli, dalam Forum Bisnis Selular 50 Tahun Indosat Ooredoo di Jakarta, Kamis (28/9/2017).

Kedepannya Pria yang tidak akan lagi meneruskan jabatannya sebagai CEO Indosat Ooredoo per November 2017 itu mengungkapkan dengan identitas baru perusahaan diyakini akan terus tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang terdepan dengan sejumlah strategi segmen bisnis (B2B).

"B2B more simple, yang ideal 50 persen B2B 50 persen ke bisnis customer untuk menunggangi pertumbuhan digital era," tukasnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar