Laman

Selasa, 02 Mei 2017

Studi: Media Sosial Sudah Tidak Digemari Remaja AS

Studi: Media Sosial Sudah Tidak Digemari Remaja AS

INILAHCOM, New York - Hasil temuan survei baru-baru ini menunjukkan bahwa 60 persen remaja di AS tidak lagi aktif di media sosial, sebagian besarnya atas dasar keinginan sendiri.

Stereotip yang melekat pada remaja adalah mereka tidak dapat lepas dari telepon pintarnya. Namun 60 persen dari remaja di AS ternyata tidak lagi aktif di media sosial, dimana sebagian besarnya atas dasar sukarela, demikian temuan dari survei baru-baru ini yang dilansir situs berita teknologi Mashable.

Survei yang diadakan oleh The Associated Press-NORC Center for Public Affairs Research ini melibatkan remaja usia 13 hingga 17 tahun dan kebanyakan menghargai adanya perasaan terhubung dengan teman dan keluarga yang diberikan oleh media sosial.

Angka yang jauh lebih kecil menghubungkan media sosial dengan emosi yang bersifat negatif, seperti dilanda atau adanya kebutuhan untuk selalu memamerkan diri mereka.

Mereka yang telah meninggalkan Facebook dan situs lainnya mengaku merasa lega dan lebih terhubung dengan orang.

Di sisi lain, sekitar 35 persen remaja yang disurvei mengatakan bahwa mereka tidak pernah meninggalkan media sosial. Alasan utamnya adalah mereka khawatir kehilangan dan terputus dari teman. Sedangkan yang lainnya mengatakan bahwa mereka membutuhkan hubungan sosial untuk kegiatan sekolah atau ekstrakurikuler.

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar