Laman

Sabtu, 03 Agustus 2019

NASA Bantu Kembangkan Teknologi Lintas Planet

NASA Bantu Kembangkan Teknologi Lintas Planet

INILAHCOM, San Francisco - NASA membantu 13 perusahaan mengembangkan teknologi yang dapat menguntungkan misi di masa depan.

NASA mengumumkan kemitraan baru yang melibatkan berbagai organisasi kedirgantaraan. Kolaborasi ini bertujuan untuk memajukan teknologi yang berkaitan dengan pendaratan di planet lain, menavigasi permukaan Bulan, mentransfer propellant di luar angkasa, dan banyak lagi.

Mengutip Engadget, 13 perusahaan yang setuju bekerja sama dengan NASA melalui Announcement of Collaborative Opportunity initiative (ACO). Pada Oktober nanti, NASA meminta proposal dari industri, untuk melihat rincian teknologi yang ingin mereka kembangkan melalui program ACO.

Perusahaan yang sudah dipilih oleh NASA akan diberikan keahlian dan sumber daya dari berbagai pusat NASA guna membantu mematangkan teknologi luar angkasa. Menariknya, perusahaan tidak akan dikenakan biaya apa pun.

Di antara 13 perusahaan yang telah dipilih NASA, ada dua nama besar yang sudah tidak asing lagi yakni SpaceX dan Blue Origin. SpaceX akan berupaya memajukan teknologinya untuk mendaratkan roket-roket besar secara vertikal di Bulan dengan agensi Kennedy Space Center yang terletak di Florida.

Selain itu, SpaceX juga bekerja sama dengan NASA's Glenn Research Center dan Marshall Space Flight Center untuk menyempurnakan teknologi yang diperlukan mentransfer propelan di orbit.

Di sisi lain, Blue Origin akan berkolaborasi dengan NASA's Johnson Space Center terkait sistem navigasi dan panduan yang akan memungkinkan pendaratan yang tepat di berbagai lokasi Bulan. Blue Origin juga akan bekerja sama dengan Glenn and Johnson pada sistem sel bahan bakar untuk pendaratan Bulan Blue Moon-nya.

Terakhir, NASA akan membantu Blue Origin mengembangkan material suhu tinggi untuk liquid rocket engine nozzles yang bisa digunakan pada pendaratan di Bulan.

Terlepas dari itu, NASA juga mempunyai proyek-proyek lain yang akan membantu pengembangan termasuk generator hidrogen compact untuk perisai panas, yang dapat memungkinkan badan antariksa mengirimkan muatan yang lebih besar ke Mars.

Selain itu, NASA juga membantu Lockheed Martin menciptakan sistem pertumbuhan tanaman di luar angkasa. Dengan begitu, penjelajah alam semesta di masa depan bisa menanam dan memanen makanan di luar angkasa.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar