INILAHCOM, Jakarta - Meski saat ini budaya kerja kantoran mulai beralih ke digital, bukan berarti dokumen fisik dalam bentuk kertas dan cetak tidak lagi diperlukan.
Kebutuhan pencetakkan dokumen harus ditunjang dengan perangkat printer yang dapat bekerja secara cepat, murah, dan ramah lingkungan. Kesuksesan sebuah lembaga sangat ditentukan oleh dokumen yang berkualitas, dan ini menjadi sebuah tantangan.
Menjadikan tantangan kerja sebagai jalan menuju suksesnya cita-cita, Epson pun turut berkontribusi dalam dunia percetakan dokumen.
Baru-baru ini, Epson meluncurkan produk printer Monokrom EcoTank terbaru, canggih, mengikuti kebutuhan teknologi dan tinta bebas tumpah untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) dan perkantoran skala kecil. Inovasi ini menandakan mulai berakhirnya printer laser konvensional dalam dunia printing dan percetakan.
Seri printer terbaru tersebut dinamakan Monokrom EcoTank M3170 dan M1140. Keduanya menawarkan desain baru yang disederhanakan dengan tangki tinta terintegrasi, dalam ukuran yang lebih ringkas dan botol tinta bebas tumpah yang inovatif.
Sebagai printer multifungsi 4-in-1, Monokrom EcoTank M3170 hadir dengan fungsi pencetakan, pindai, salin dan faksimile, seta dilengkapi dengan pengumpan dokumen otomatis (ADF) dan konektivitas Ethernet. Sedangkan Monokrom EcoTank M1140 hadir dengan fungsi pencetakan.
Keunggulan Epson generasi terbaru ini memiliki solusi konektivitas, memungkinkan pencetakan langsung dari perangkat seluler menggunakan Epson iPrint. Solusi konektivitas lainnya termasuk pemindaian ke cloud, Apple Airprint, Google Cloud print, Layanan Cetak Mopria dan lainnya.
Printer Monokrom EcoTank teranyar ini menawarkan salah satu dari total biaya kepemilikan terendah, menyaingi printer laser dalam hal total biaya kepemilikan dan konsumsi energi, karena di Indonesia printer memiliki 27 kali lebih rendah konsumsi daya, dan memberikan 23 kali lebih rendah dengan biaya kepemilikan keseluruhan dibandingkan printer laser di Indonesia.
Generasi terbaru Epson ini juga menjaminkan hasil pada kecepatan cetak dan memiliki keramahan tinggi pada lingkungan hidup.
Printer seri Monokrom EcoTank memberikan garansi 4 tahun atau 50.000 halaman, mana yang lebih dulu.
Epson meluncurkan model printer tangki tinta pertama di Indonesia pada 2010, dan kemudian di Asia Tenggara lalu dunia. Printer tangki tinta telah terjual lebih dari 30 juta unit komulatif di seluruh dunia pada Juli 2017.
"Dengan meluncurkan jajaran printer Monokrom EcoTank Epson, kami percaya akan mampu memperluas pasar untuk printer inkjet dan mengalihkan pengguna printer laser entry-level untuk membeli printer inkjet monokrom. Dengan keuntungan luar biasa dalam hal total biaya kepemilikan dan penghematan konsumsi listrik yang lebih rendah dan peningkatan dampak yang lebih baik terhadap lingkungan, printer EcoTank dapat menawarkan pilihan utama yang lebih baik untuk printer laser untuk UKM dan segmen kantor rumah," kata Ishii Hidemasa, Direktur PT Epson Indonesia.
Epson membanderol Monokrom EcoTank M3170 dengan harga Rp5,5 juta dan M1440 Rp2,2 juta. Printer Epson generasi terbaru ini mulai menyasar kawasan ASEAN, termasuk Indonesia.
Bagi Anda penasaran dengan produk ini, Epson mulai memasarkan di Indonesia pada akhir Mei di perhelatan Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2019.
Sebelumnya, Epson telah meluncurkan printer Monokrom EcoTank dengan seri M1100/M1120 dan M2140. Printer ini menggabungkan printhead PrecisionCore, membawa teknologi nozzle yang lebih baik dengan resolusi cetak yang ditingkatkan pada 1200 x 2400 dpi, dan kecepatan cepat 20ipm, memberikan nilai yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas ke tempat kerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar