INILAHCOM, Barcelona - Samsung dilaporkan telah mengakuisisi Zhilabs, startup analitik jaringan real-time asal Barcelona, Spanyol. Dengan nilai yang tak disebutkan, akuisisi ini bertujuan memudahkan transisi Samsung dari jaringan 4G ke 5G.
Melalui akuisisi ini, Zhilabs akan sepenuhnya menjadi milik Samsung meski akan tetap beroperasi secara mandiri dengan manajemen mereka sendiri.
Mengutip TechCrunch, akuisisi ini merupakan bagian dari inisiatif Samsung, yang diumumkan pada Agustus lalu, untuk menanamkan investasi sebesar 25 triliun won di bisnis terkait kecerdasan buatan, 5G, komponen mobil otonom dan teknologi biofarmasi.
Dalam sebuah pernyataan resmi, President dan Head of Networks Business Samsung Electronics Youngky Kim mengatakan, 5G akan memungkinkan layanan yang tak terbayang sebelumnya berkat trafik data dalam jumlah besar.
"Dalam jaringan ini, analitik dan jaringan intelijen memiliki peran penting. Akuisisi Zhilabs akan membantu Samsung untuk memenuhi hal ini untuk meyakinkan semua orang mendapatkan layanan terbaik," ujar dia.
Didirikan pada 2008, Zhilabs memiliki produk yang digunakan oleh berbagai perusahaan, seperti Hewlett-Packard Enterprise, Vodafone, dan Telefonica untuk menganlisa dan menguji jaringan mereka secara real-time.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar