INILAHCOM, Jakarta - Startup asal Indonesia, Andalin, berhasil menyabet juara pertama Arena Pitch Battle di ajang konferensi teknologi Tech in Asia 2017.
Andalin mengalahkan pesaing dekatnya GYnetworks dari Korea Selatan yang meraih juara kedua dan Spotdraft asal India yang menempati juara ketiga.
Ketiga startup itu berhasil mengalahkan empat finalis tersisa, yaitu Datum (Switzerland/Hong Kong), Disitu (Indonesia), Hyku (China), dan Tune Map (Indonesia).
Dinilai memiliki peran strategis di tengah semangat pemerintah menggalakkan penguatan ekonomi digital, Tech in Asia 2017 berhasil menarik minat 5.383 pengunjung yang terdiri dari 4.320 pengunjung setempat dan 1.063 pengunjung mancanegara.
Andalin merupakan layanan yang bisa membantu para pemilik UKM untuk mengimpor dan mengekspor barang ke luar negeri secara mudah.
Melalui aplikasi ini, pengguna cukup mengirimkan segala persyaratan serta biaya yang dibutuhkan lewat pijakan yang mereka sediakan, dan mereka akan memastikan proses pengiriman barang lintas negara tersebut berjalan dengan baik.
"Selain konsep yang baik, Andalin juga memiliki kelebihan dari sisi perencanaan keuntungan, validasi pasar dan eksekusi. Faktor-faktor inilah yang penting untuk dimiliki para startup untuk dapat terus berkembang dan menarik investor, dan Andalin memberikan contoh yang baik," ujar Putra Setia Utama, COO Tech in Asia Indonesia.
"Harapan saya, startup di Indonesia ke depannya dapat mengikuti jejak Andalin dan membuat strategi yang lebih matang dari perencanaan keuntungan, bisnis, hingga manajemen produk sebelum menawarkan konsep mereka," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar