INILAHCOM, Jakarta - SAP resmi menggandeng ASEAN Foundation untuk kerjasama strategis penerapan solusi teknologi digital agar dapat mengkselerasi ekonomi digital di Indonesia dalam hal sektor pendidikan maupun kewirausahaan.
President and Managing Director SAP Southeast Asia Claus Andresen mengemukakan kerja sama tersebut dapat mendorong kaum muda agar semakin inovatif, serta menciptakan tenaga kerja di bidang teknologi dan informasi melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan.
"Kami senang dengan kemitraan di tahun pertama, maka sekarang kami akan melanjutkan dengan kemitraan untuk kedua kalinya. Hal ini akan membawa dampak positif untuk kawasan Asean," ujarnya, Rabu (29/11/2017).
Dia menjelaskan pada bidang pendidikan, SAP akan melatih sebanyak 600 siswa agar dapat mengoperasikan perangkat lunak SAP Analytics Cloud melalui rangkaian seminar web dan seminar dalam negeri sehingga siswa dapat ikut berkompetisi pada Asean Data Science Explorer.
Sementara itu, untuk program kewirausahaan, SAP mendukung 9 dari 50 perusahaan sosial di Asean melalui prorgam SAP social sabbatical, dan NUS crossing the chasm cahellenge.
"Semua karyawan SAP akan memberikan bimbingan dan konsultasi untuk membantu perusahaan berjalan lebih baik," katanya.
Dengan adanya program tersebut, akan membangun kapasitas perusahaan sosial yang inovatif yang menempatkan orang-orang muda di jalan menuju kesuksesan karir serta membangun angkatan kerja yang terampil untuk sektor TI dengan berbagai program pelatihan dan pengembangan tenaga kerja.
Senada disampaikan oleh Direktur Eksekutif Asean Foundation Elaine Tan yang menjelaskan kerja sama tersebut dapat menginspirasi kaum muda di Asean untuk berpartisipasi aktif mendorong masa depan yang anak muda Asean yang berkelanjutan.
"SAP telah menjadi mitra yang kuat dalam upaya yang konsisten. Kami senang dapat melajutkan kerjasama ini untuk mempersiapkan angkata kerja ASEAN untuk masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar