INILAHCOM, San Francisco - Google kabarnya telah mengirimkan survei ke sejumlah pengguna smartphone Android untuk menanyakan bagaimana pendapat mereka tentang perangkat yang dirancang khusus untuk YouTube agar lebih cepat dan mudah digunakan.
Meski munculnya survei tersebut tidak menjamin bahwa smartphone edisi YouTube sedang dalam pengembangan, hal ini menunjukkan bahwa isu tersebut sedang dibahas di Mountain View, California, AS, markas besar Google.
Mengutip Phone Arena, salah satu fitur yang disebutkan dalam survei adalah 'YouTwist'. Dengan mengubah posisi smartphone menjadi lansekap, pengguna akan melihat daftar video YouTube yang mungkin ingin ditonton.
Fitur lain adalah 'YouCapture', berupa tombol khusus yang dapat ditekan untuk mengakses YouTube dan merekam video.
Pengguna juga akan dapat membuat sesuatu yang mirip dengan Instagram Story yang disebut 'Creator Connec' yang muncul di bagian atas layar awal.
Thumbnail video juga akan muncul di layar lockscreen yang memungkinkan pengguna mengetuknya untuk langsung terhubung ke feed YouTube.
Menurut survei, perangkat YouTube Edition tersebut --yang bisa saja dinamai YouTube Edition by Android One, YouTube Edition by LG, atau YouTube Edition by Samsung-- akan memiliki layar 6,01 inci dengan rasio aspek 18:9 dan resolusi Full-HD 2160x1080p.
Smartphone tersebut kabarnya akan dibekali prosesor 2.2GHz dengan RAM 4GB, memori internal 32GB/64GB, dan baterai 3700mAh, serta kamera ganda di bagian belakang yang akan menampilkan sensor 12MP dan 5MP, plus kamera depan 8MP.
Bakal hadir dengan kemungkinan pilihan warna hitam, putih, dan merah, perangkat tersebut akan dilengkapi speaker stereo dan pemindai sidik jari, dan akan dijual di kisaran harga US$360 sampai US$400 atau sekitar Rp4,9 juta hingga Rp5,4 juta.
Nantinya, para pembeli perangkat ini juga akan menerima data tambahan kuota data 10GB setiap bulannya selama setahun.
Meski demikian, perlu diingat bahwa perangkat ini bukan handset di kelas high-end. Dalam survei tersebut, smartphone YouTube Edition dibandingkan dengan iPhone SE, iPhone 6, Sony Xperia XA1, dan Samsung Galaxy A5, sehingga jelas bahwa Google belum memilih produsen untuk membuat perangkat itu, jika proyek tersebut mendapat lampu hijau.
Kita nantikan saja bersama. [ikh]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar