INILAHCOM, Tokyo - Nissan Motor menyatakan bahwa untuk sementara ini mereka menghentikan pendaftaran kendaraan baru di Jepang setelah mengetahui bahwa ribuan model kendaraan dikeluarkan dari pabrik setelah diperiksa oleh karyawan yang tidak berwenang.
Mengutip AFP, Nissan memperkirakan kejadian itu memengaruhi setidaknya 60.000 kendaraan, namun jumlahnya bisa meningkat setelah penyelidikan menyeluruh, kata juru bicara perusahaan itu.
"Kendaraan yang terdampak akan diperiksa ulang dan pendaftaran akan dilanjutkan saat pengecekan selesai," kata Nissan.
"Mengenai kendaraan yang terpengaruh tapi sudah terjual, pemilik akan dihubungi pada waktunya serta diberi instruksi mengenai bagaimana mereka bisa memeriksa ulang kendaraan mereka," kata juru bicara pabrikan otomotif asal Jepang itu.
Selasa, 03 Oktober 2017
Nissan Tangguhkan Pendaftaran Kendaraan Baru
Nissan Tangguhkan Pendaftaran Kendaraan Baru
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar