INILAHCOM, Detroit - Pabrikan otomotif AS, General Motors Co, pekan lalu mengatakan akan membeli perusahaan sensor Strobe Inc. Hal ini dilakukan untuk memmpercepat pengembangan kendaraan otonom.
Strobe Inc menggunakan teknologi LIDAR, atau satu teknologi sensor utama yang digunakan dalam kendaraan otonom.
"Kami telah melakukan akuisisi ini karena kami bertujuan mempercepat jalan ke pasar," kata Kyle Vogt, Chief Executive Unit Pelayaran Eksplorasi GM, seperti dikutip dari Reuters.
Saat ini, produsen mobil tengah berupaya menjadi yang pertama menguasai pasar tersebut. Kompetitor kuat GM di AS, Ford Motor Co, secara umum menyatakan hal serupa dengan GM, yakni meluncurkan mobil otonom pada 2021.
Sistem LIDAR milik Strobe akan meningkatkan kemampuan mobil otonom GM yang sedang berkembang, kata Vogt dalam sebuah posting blog dan pada sebuah konferensi pers dengan wartawan.
Dengan mengurangi keseluruhan sensor chip tunggal, sistem milik Strobe akan mengurangi biaya setiap LIDAR pada mobil otonom hingga 99 persen.
Teknologi tak hanya mampu mengukur jarak mobil dengan objek di jalan, seperti kendaraan, manusia dan benda lain, tetapi juga mengukur kecepatan benda tersebut.
"Akuisisi ini adalah game changer untuk GM, karena akan membuat efisiensi biaya," kata Vogt.
Ia tidak mengungkapkan persyaratan keuangan, namun mengatakan 11 karyawan Strobe akan bergabung sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.
Vogt mengatakan pekan lalu bahwa hal ini akan membuat kemajuan pesat untuk mengembangkan mobil otonom sebagian melalui pengujian kendaraan di jalan-jalan yang ramai di San Francisco, California, AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar