Laman

Kamis, 27 Juli 2017

Inggris Larang Penjualan Mobil Bensin dan Diesel

Inggris Larang Penjualan Mobil Bensin dan Diesel

INILAHCOM, London - Pemerintah Inggris siap mengumumkan larangan penjualan mobil berbahan bakar bensin dan diesel mulai tahun 2040.

Menurut laporan sejumlah surat kabar Inggris, di tahun tersebut, semua kendaraan harus bertenaga listrik sebagai bagian dari rencana membersihkan polusi udara.

Langkah tersebut serupa dengan pengumuman pemerintah Prancis awal bulan ini.

Sejumlah surat kabar itu juga melaporkan belum ada komentar dari kementerian lingkungan Inggris terkait rencana pengumuman tersebut.

The Times mewartakan, penjualan kendaraan hybrid dengan kombinasi motor listrik dan mesin bensin atau diesel, juga akan diakhiri berdasarkan rencana itu.

Pemerintah Inggris mendapat tekanan untuk mengambil tindakan mengurangi polusi udara setelah kalah dalam kasus hukum yang diusung kelompok kampanye terkait lingkungan.

Berdasarkan proposal yang akan diumumkan, otoritas setempat dapat mengenakan biaya bagi pengemudi kendaraan diesel pada tahun 2020 jika kualitas udara tidak membaik, kata surat kabar Daily Mail.

Secara terpisah, produsen mobil Jerman BMW mengatakan telah memilih pabriknya di Oxford, Inggris, sebagai lokasi untuk memproduksi mobil Mini bertenaga listrik mulai tahun 2019.

Awal bulan ini, Volvo menjadi produsen mobil tradisional pertama yang menetapkan tanggal untuk menghentikan kendaraan mesin berbahan bakan bensin dan diesel, dan menyebutkan semua model mobil yang meluncur setelah 2019 akan bertenaga listrik atau hybrid, demikian laporan Reuters.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar