INILAHCOM, Jakarta - Memasuki dua bulan sejak diluncurkan pada 17 April 2017, Suzuki Ignis sudah terjual lebih dari perkiraan Suzuki Indomobil Sales (SIS).
Menurut data yang dibeberkan SIS, total Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) untuk Suzuki Ignis di seluruh Indonesia mencapai 7.449 unit. Pada Mei lalu, pangsa pasar Suzuki Ignis di segmen city car bahkan mencapai 45,2 persen.
4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra menuturkan, pencapaian yang diraih mobil yang diimpor dari India tersebut sudah melebihi ekspektasi awal yang hanya ditargetkan terjual 2.000 unit sebulan.
"Saat ini sebanyak 6.000 unit Suzuki Ignis sudah datang ke Indonesia, dan dalam proses pengiriman kepada konsumen. Untuk sisanya, akan datang lagi setelah Lebaran," ujar Donny di acara buka puasa bersama SIS dengan para jurnalis, di Jakarta, Jumat (16/6/2017).
Ia juga menjelaskan harapan segera Ignis di produksi di Indonesia yang bakal terlaksana dengan penjualan yang cukup baik.
"Ignis sudah pasti akan kita 'lokalkan'. Kapan waktunya, itu belum bisa kami sampaikan. Saat ini masih dalam proses studi. Yang penting, volume terjaga stabil. Kan kami punya kewajiban memaksimalkan sumber daya Indonesia. Karena untuk lokalisasi kami paling tidak butuh satu tahun untuk persiapan mulai dari tooling sampai running," jelas Donny.
Suzuki Ignis hadir dalam tiga varian, yakni GL MT, GX MT, dan GX AGS. Semuanya dibekali dengan mesin 1.197cc empat silinder yang diklaim mampu mengeluarkan tenaga sebesar 83 ps pada 6.000 rpm dan torsi 113Nm di 4.200rpm.
Mobil ini dijual dengan harga mulai dari Rp139,5 juta untuk tipe GL MT, Rp159,5 juta untuk tipe GX MT, dan Rp169,5 juta untuk tipe tertinggi GX AGS.
Dari total SPK Suzuki Ignis tersebut, 48 persen disumbang oleh tipe GX AGS, 34 persen tipe GX MT, dan sisanya tipe GL MT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar