Laman

Selasa, 07 Maret 2017

Ratusan Spesies Lebah Lokal Amerika Terancam Punah

Ratusan Spesies Lebah Lokal Amerika Terancam Punah

INILAHCOM, Houston - Lebih dari 700 dari 4.000 spesies lebah asli di Amerika Utara dan Hawaii diyakini beringsut ke arah kepunahan karena peningkatan penggunaan pestisida menyebabkan hilangnya habitat.

Sebuah studi terbaru mengungkap bahwa penurunan populasi lebah adalah akibat hilangnya habitat karena urbanisasi, perubahan iklim, dan meluasnya penggunaan pestisida.

Hampir 350 spesies lebah di Amerika Utara dan Hawaii sedang 'menuju kepunahan', menurut sebuah laporan baru yang dilansir VOA News.

"Ini adalah krisis sangat besar yang sedang terjadi di depan mata kita," kata Kelsey Kopec dari Pusat Keanekaragaman Hayati AS.

Dia mengatakan, krisis ini menunjukkan 'biaya sangat tinggi yang harus kita bayar karena banyaknya penggunaan pestisida dan pertanian monokultur'.

Studi ini mengatakan penurunan populasi lebah adalah akibat hilangnya habitat karena urbanisasi, perubahan iklim, dan meluasnya penggunaan pestisida.

Ada 4.337 spesies lebah asli di Amerika Utara dan Hawaii, dan lebah-lebah itu memainkan peran penting sebagai penyerbuk tidak hanya bagi bunga dan tanaman liar, tetapi juga bagi perkebunan. Lebah-lebah itu memberi jasa bernilai US$3 miliar untuk penyerbukan tanaman buah-buahan setiap tahun.

"Jika kita tidak bertindak untuk menyelamatkan makhluk-makhluk yang luar biasa itu, dunia akan menjadi tempat yang kurang berwarna-warni serta lebih sepi dan juga lebih lapar," Kopec memperingatkan.

Bulan lalu, Badan Margasatwa dan Ikan AS mencatat, lebah jenis rusty patched sebagai lebah yang terancam punah, lebah liar pertama yang mendapat status itu, dan karenanya mendapat perlindungan pemerintah federal.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar