INILAHCOM, Jakarta - Perusahaan induk aplikasi TikTok, ByteDance, dikabarkan tengah mengembangkan smartphone yang akan dipasangi aplikasi-aplikasi buatan mereka.
Laporan Financial Times menyebutkan bahwa sejauh ini belum ada informasi mengenai rancangan dan desain smartphone itu.
Namun, yang jelas perangkat tersebut akan dipasang aplikasi buatan ByteDance, seperti TikTok, platform agregasi konten TopBuzz, dan platform berita News Republic.
Smartphone itu akan dikembangkan oleh divisi baru di ByteDance, yang tahun lalu mengakuisisi brand ponsel asal China, Smartisan.
Diperkirakan smartphone itu akan ditujukan untuk remaja dan ditawarkan dengan harga murah.
Aplikasi TikTok populer di negara-negara yang biasanya menjadi pasar smartphone murah, seperti India dan China. Aplikasi ini juga tergolong populer di Indonesia.
Belum jelas apakah ByteDance juga akan menjual smartphone mereka itu di AS atau Eropa.
ByteDance bukan satu-satunya perusahaan non-perangkat yang membuat smartphone. Sebelumnya, Amazon juga membuat Fire Phone yang berisi layanan-layanan dari mereka.
Perusahaan raksasa jejaring sosial Facebook juga pernah bermitra dengan HTC untuk membuat smartphone khusus, yang sayangnya tidak mampu menarik hati pasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar