Laman

Selasa, 04 September 2018

Tingkatkan Bixby, Samsung Bakal Gandeng Google?

Tingkatkan Bixby, Samsung Bakal Gandeng Google?

INILAHCOM, Berlin - Samsung meluncurkan asisten virtualnya, Bixby, saat merilis Galaxy S8 pada 2017, dan sejak itu mendorong penggunaannya, bahkan dengan menghadirkan tombol hardware khusus di perangkatnya.

Saat ini, kemampuan Bixby tidak cocok dengan Google Assistant, namun President/Co-CEO Samsung Electronics Kim Hyun-Suk melihat kemungkinan kemitraan antara kedua perusahaan.

Mengutip Phone Arena, berbicara dalam konferensi pers di ajang IFA 2018, petinggi Samsung itu melihat berbagai bentuk kolaborasi yang dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak.

Hal yang paling menguntungkan bagi Google, menurut Kim, adalah dapat hadir di jajaran perangkat Samsung, di mana Bixby akan berjalan. Melalui integrasi Bixby, beberapa layanan Google juga tersedia untuk pengguna yang lebih luas.
 
Tak cuma itu, saat banyak perusahaan lain hanya membuat speaker atau tampilan sederhana yang menggunakan asisten virtual, Samsung membuat semuanya, mulai dari printer hingga AC.

Raksasa teknologi asal Korea Selatan itu juga sudah memiliki sederetan lemari es pintar, yang dapat dijalankan dengan Bixby. Dan Samsung ingin menawarkan hal itu kepada Google.

Asisten virtual Samsung sudah menggunakan Google untuk pencariannya, namun Kim membayangkan integrasi lebih lanjut dari produk Google, seperti Google Maps untuk petunjuk arah dalam antarmuka Bixby.

Google adalah salah satu pemimpin dalam kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin, dalam elektronik konsumen, dan Samsung berharap dapat membuat kesepakatan yang akan memungkinkannya memanfaatkan kekayaan AI Google.

Sementara itu, Google telah memiliki lini speaker cerdas sendiri. Belum diketahui apakah Google berminat bekerja sama dengan produsen elektronik lain untuk menerapkan Google Assistant di perangkat IoT mereka.
 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar