Laman

Kamis, 30 Agustus 2018

Apple Akuisisi Startup Lensa Kacamata AR

Apple Akuisisi Startup Lensa Kacamata AR

INILAHCOM, San Francisco - Apple telah mengakuisisi startup yang fokus pada pembuatan lensa untuk kacamata augmented reality (AR). Hal ini memberi sinyal bahwa Apple berencana untuk membuat perangkat yang dapat dipakai.

Apple mengonfirmasi telah mengakuisisi startup yang berbasis di Longmont, Colorado, Akonia Holographics.

"Dari waktu ke waktu, Apple membeli perusahaan kecil, dan kami umumnya tidak membahas tujuan atau rencana kami," kata Apple dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters.

Akonia didirikan pada 2012 oleh sekelompok ilmuwan holografi dan pada awalnya berfokus pada penyimpanan data holografik sebelum beralih menciptakan layar untuk kacamata augmented reality, menurut situs webnya.

Dalam augmented reality, informasi digital dihamparkan di dunia nyata seperti dalam game populer Pokemon GO.

Beberapa smartphone menggunakan sistem kameranya untuk melakukan ini di layar, namun perusahaan teknologi besar kini berlomba untuk membuat kacamata yang akan menampilkan informasi digital pada lensa transparan.

Akonia menyebutkan bahwa teknologi layarnya memungkinkan untuk 'lensa kacamata pintar yang tipis dan transparan untuk menampilkan gambar yang luas dan penuh warna'.

Startup ini memiliki portofolio lebih dari 200 paten yang terkait dengan sistem dan bahan holografik, menurut situs webnya.

Akonia juga mengatakan telah mengumpulkan 11,6 juta dolar dalam pendanaan awal pada 2012 dan sedang mencari dana tambahan. Tidak jelas apakah pendanaan itu pernah terwujud atau siapa investor perusahaan itu.

Harga beli dan tanggal akuisisi tidak diketahui, namun seorang eksekutif di industri augmented reality mengatakan tim Akonia telah 'sangat tenang' selama enam bulan terakhir, menyiratkan bahwa kesepakatan itu mungkin telah terjadi pada paruh pertama tahun 2018.

Apple memiliki sejarah membeli perusahaan kecil yang teknologinya muncul bertahun-tahun kemudian dalam produknya.

Pada 2013, Apple mengakuisisi sebuah perusahaan kecil Israel bernama PrimeSense yang membuat sensor tiga dimensi. iPhone X, diluncurkan tahun lalu, menggunakan sensor yang sama untuk menghasilkan fitur pengenal wajah, demikian laporan Reuters.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar