INILAHCOM, Brussels - Dalam upaya mengurangi sampah yang mengotori pantai dan mencemari dasar samudera, Uni Eropa mengusulkan larangan terhadap produk-produk dari plastik seperti cotton buds, sedotan, pengaduk, dan pegangan balon, apabila pengganti untuk barang-barang itu mudah tersedia.
Mengutip VOA News, Komisi Eropa mengatakan usulnya itu guna mengurangi separuh sampah laut untuk 10 benda yang paling menonjol dan mencegah kerusakan lingkungan yang diperkirakan lebih dari US$250 miliar dalam belasan tahun ke depan.
Wakil Presiden Uni Eropa Frans Timmermans mengatakan, peralatan makan tidak akan dilarang sepenuhnya, tetapi langkah-langkah akan diambil untuk membuat peralatan makan dari bahan yang mudah didaur ulang bila memungkinkan. Dia juga mengajukan usul baru guna memastikan pencemar bertanggung jawab.
Usulan itu akan dipelajari parlemen Uni Eropa dan negara-negara anggota, tetapi Timmermans berharap melihat hasilnya sebelum Mei 2019.
Tidak seperti banyak usul Uni Eropa yang segera dikritik oleh konsumen dan organisasi lingkungan karena terlambat, reaksi atas usulan itu umumnya positif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar