INILAHCOM, Jakarta - Toyota Team Indonesia (TTI) kembali menunjukkan eksistensinya sebagai sebuah tim balap otomotif yang harus diperhitungkan dan disegani oleh tim lawan.
Mengawali seri pertama Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2018, dua pembalap andalan TTI berhasil mendominasi podium juara ajang balap touring nasional bergengsi tersebut.
Menggunakan Toyota Yaris, Demas Agil dan Alinka Hardiyanti masing-masing sukses menempati juara pertama dan kedua untuk kelas Kejurnas Indonesia Touring Car Championship (ITCC) 1.600 Max yang berlangsung di Sentul International Circuit Bogor, Minggu lalu.
Catatan waktu yang dibuat kedua pembalap tersebut masing-masing 22 menit 45,786 detik dan 22 menit 48,546 detik, sekaligus menempatkan TTI sebagai tim pemimpin klasemen sementara ISSOM 2018.
"Terima kasih atas semangat juara yang senantiasa ditampilkan para pembalap TTI dalam setiap ajang balap sehingga pada seri pertama ajang ISSOM 2018 bisa merebut juara satu dan dua di kelas Kejurnas ITCC 1.600 Max," kata Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM).
"Semoga prestasi bagus ini bisa makin memicu semangat para pembalap TTI untuk meraih hasil yang lebih baik lagi di seri-seri selanjutnya, sehingga TTI bisa mempertahankan predikatnya sebagai tim juara umum untuk kelas Kejurnas ITTC 1.600 Max pada 2018 ini," imbuhnya.
Kejuaraan motorsport bagi Toyota bukan sekedar kegiatan olah raga dan hiburan, tapi juga bagian dari upaya pengembangan produk dan memajukan dunia motorsport nasional.
Melalui keikutsertaan di ajang motorsport, teknisi Toyota akan selalu mendapat pengalaman baru untuk mendapatkan tuning top-notch kendaraan, yang kemudian diaplikasikan pada kendaraan yang diproduksi untuk pada pelanggan.
Tak hanya pembalap-pembalap muda berbakat yang handal, untuk menjadikan TTI sebagai tim yang disegani di setiap lomba balap, Toyota juga menghadirkan kendaraan yang tangguh dan lincah untuk digunakan pada lintasan balap touring maupun slalom, seperti Toyota Yaris, Agya dan Etios.
Pada ajang motorsport nasional 2018 ini para pembalap TTI tak hanya mampu berbicara di ajang Kejurnas Kejurnas ITTC 1.600 Max seri pertama. Memulai Kejurnas Gymkhana 2018 yang berlangsung belum lama ini di Arcamanik Sport Centre Bandung, para pembalap TTI dengan menggunakan Toyota Agya dan Etios juga berhasil menyapu bersih gelar di kelas bergengsi F Modifikasi melalui pembalap Demas Agil, Adrianza Yunial, dan Anjasara Wahyu, serta Alinka Hardianti di kelas wanita.
"Hasil yang diraih TTI pada Kejurnas ITCC maupun Kejurnas Gymkhana seri pertama 2018 ini makin membuktikan ketangguhan dari performa mobil-mobil hatchback Toyota, yaitu Yaris, Agya dan Etios yang tidak hanya bisa diandalkan di lintasan aspal kota-kota di Indonesia, tetapi juga pada lintasan balap touring dan slalom," kata Soerjo.
Belum lama TAM memperkenalkan Yaris baru yang semakin mengedepankan semangat emotional desain pada eksterior dan interior. New Yaris hadir dengan penampilan yang kian sporty dan lebih stylish.
Sentuhan improvement pada mesin dan transmisi juga menjadikan New Yaris sebagai kendaraan yang mampu memberikan exciting performance bagi pengendaranya.
Keberadan mesin 2NR-FE yang memiliki power maksimum 107 ps dan torsi 14,3 kgm tak hanya menjadikan New Yaris makin bertenaga tetapi juga lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, rendah emisi, dan minim getaran.
Bahkan untuk semakin menambah sensasi sporty, New Yaris TRD Sportivo CVT dilengkapi dengan paddle shift yang dapat membantu pengemudi merasakan pergantian gigi bagai seorang pembalap.
Soerjo berharap kehadiran New Yaris dapat makin memenuhi harapan pelanggan dalam memiliki New Yaris sebagai hatchback Toyota yang mampu mewujudkan limitless fun dalam berkendara.
"Dalam balutan konsep desain Advance and Emotional, salah satu mobil terlaris di segmennya ini terlihat lebih futuristik dan dinamis, mewakili semangat sporty kalangan yang berjiwa muda. Selain itu, New Yaris hadir dengan fitur safety yang semakin lengkap sehingga value faktor keselamatan mobil ini kian tinggi," pungkas Soerjo.
[ikh]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar