INILAHCOM, Cape Canaveral - SpaceX untuk pertama kalinya menggunakan pesawat antariksa yang sebelumnya pernah diterbangkan untuk meluncurkan kiriman makanan dan pasokan bagi astronot yang tengah bertugas di Stasiun Luar Angkasa Internasional ISS.
Kapsul kargo Dragon yang sudah diperbarui meluncur ke angkasa dengan roket Falcon 9 dari Cape Canaveral, Florida, AS, pada Sabtu (3/6/2017) pukul 17.07 waktu setempat.
"Tiga, dua, satu dan lepas landas," kata juru bicara NASA Mike Curie saat roketnya meluncur dengan stabil menembus awan.
Pesawat tersebut terakhir terbang ke luar angkasa tahun 2014.
Kapsul kargo Dragon membawa riset sains, pasokan logistik untuk kru dan perangkat keras seberat hampir 2.700 kilogram dan dijadwalkan tiba di ISS pada Senin ini (5/6/2017).
Pasokan itu meliputi barang keperluan untuk percobaan-percobaan khusus seperti tikus hidup untuk mempelajari efek osteoporosis dan lalat buah untuk riset efek mikrogravitasi. Pesawat antariksa itu juga penuh dengan panel surya dan perlengkapan untuk studi bintang.
Sekitar 10 menit setelah peluncuran, tahap pertama roket Falcon 9 SpaceX berhasil kembali, turun ke Landing Zone One, tak jauh dari lokasi peluncuran.
"Tahap pertama sudah kembali," kata Curie dalam siaran langsung NASA ketika gambar-gambar video menunjukkan bagian tinggi dan sempit dari roket mendarat stabil dalam kepulan asap.
SpaceX menyatakan itu menandai pendaratan solid kelima perusahaan.
Perusahaan swasta itu berusaha menekan biaya peluncuran ke antariksa dengan menggunakan kembali roket dan komponen pesawat antariksa yang mahal setelah peluncuran ketimbang membuangnya ke samudra.
Peluncuran kargo dilakukan dari landasan 39A yang merupakan titik awal misi Apollo ke Bulan pada tahun 1960 dan 1970, demikian laporan kantor berita AFP.
Minggu, 04 Juni 2017
SpaceX Terbangkan Pesawat Kargo 'Daur Ulang'
SpaceX Terbangkan Pesawat Kargo 'Daur Ulang'

Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar