Laman

Rabu, 24 Mei 2017

Jaringan Pencuri di Eropa Berhasil Dibongkar

Jaringan Pencuri di Eropa Berhasil Dibongkar

INILAHCOM, Munich - Komplotan pencuri beranggotakan 500 orang yang diduga bertanggung jawab atas 20 persen dari total kasus pencurian di Jerman berhasil dibongkar oleh kepolisian Kota Munich.

Kelompok pencuri ini digambarkan seperti gurita dengan wilayah operasi tersebar di seluruh Eropa. Mereka menjadi anggota karena hubungan darah atau perkawinan, demikkian dilaporkan oleh BBC.

Polisi berhasil melacak keberadaan mereka setelah tiga perempuan muda ditangkap ketika tengah berupaya membobol rumah di Munich pada Januari tahun lalu. Dari sini polisi menangkap sejumlah tersangka di Kroasia, Spanyol, dan Jerman sendiri.

Reinhold Bergmann, komisioner polisi yang menangani kejahatan terorganisir, mengatakan bahwa kelompok ini beroperasi di banyak negara Eropa termasuk Belgia, Prancis, dan Italia.

Tiga perempuan yang ditangkap di Munich menarik perhatian polisi karena kemahiran dan kecepatan mereka saat melakukan pencurian di kawasan Lehel.

Saat ditangkap, mereka mengaku masih remaja namun kemudian polisi menemukan bahwa kartu identitas mereka palsu. Selain itu, mereka ternyata punya hubungan dengan komplotan pencuri di Kroasia.

Tak lama kemudian polisi menahan 20 perempuan muda di Munich dan komplotan yang digambarkan polisi sebagai 'manajer menengah' di Jerman barat dan 'dua pemimpin mereka' di Kroasia. Penangkapan juga dilakukan di Spanyol.

Bergmann mengatakan bahwa komplotan ini sengaja menggunakan perempuan-perempuan muda untuk melakukan pencurian karena bisa bekerja diam-diam dan lebih kecil kemungkinannya dipenjara. Mereka bahkan diperturkarkan di antara keluarga yang menjadi anggota komplotan.

"Mereka terpaksa melakukannya karena sudah tidak punya pilihan lagi," kata Bergmann.

Pihak kepolisian menyebut bahwa sangat sulit memperkirakan kerugian yang diakibatkan oleh komplotan ini namun diduga mencapai jutaan euro.

Para pemimpin kelompok penjahat ini diketahui memiliki rumah-rumah mewah dengan lantai marmer di Zagreb.

Sejumlah perhiasaan, benda-benda berharga dan uang kontan ratusan ribu euro disita oleh polisi Kroasia yang tengah mencoba melacak pemilik barang curian ini.

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar