INILAHCOM, Seoul - Rumor mengenai diundurnya waktu perilisan Galaxy S8 akhir terbukti. Samsung baru saja menyatakan bahwa flagship smartphone terbarunya itu tidak akan diluncurkan saat gelaran Mobile World Congress (MWC) 2017 di Barcelona, Spanyol, akhir Februari mendatang.
Menurut raksasa teknologi Korea Selatan ini, pengunduran jadwal perilisan Galaxy S8 adalah demi meningkatkan keamanan, setelah mereka mengetahui penyebab Galaxy Note 7 meledak.
Pimpinan Samsung Mobile Koh Dong-jin menyatakan mereka telah menerapkan sejumlah langkah untuk mencegah kerusakan tersebut terjadi lagi, termasuk melakukan penundaan peluncuran Galaxy S8 yang merupakan handset premium pertama setelah Galaxy Note 7.
"Pelajaran dari peristiwa ini sangat mencerminkan budaya dan proses kami. Samsung Electronics akan berusaha keras mendapatkan kembali kepercayaan konsumen," kata Koh, seperti dikutip Reuters.
baca juga: Desain Baterai Note 7 Juga Dinilai Bermasalah
D tahun-tahun sebelumnya, Samsung memang kerap memperkenalkan produk premium dari seri Galaxy S mereka dalam ajang MWC. Namun Koh tidak mengatakan kapan pastinya dan di mana mereka akan meluncurkan Galaxy S8.
Reputasi Samsung terganggu saat mereka menarik kembali jutaan unit Galaxy Note 7 setelah insiden handset tersebut meledak atau terbakar. Akibat insiden 'memalukan' ini, diperkirakan Samsung mengalami kerugian sebesar US$5,3 miliar atau sekitar Rp70,5 triliun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar