Laman

Rabu, 25 Januari 2017

GAIKINDO: 60% Industri Otomotif Masih Jawa Sentris

GAIKINDO: 60% Industri Otomotif Masih Jawa Sentris

INILAHCOM, Jakarta - Sekretaris Umum Gabungan Industri Bermotor Indonesia (GAIKINDO) Kukuh Kumara mengemukakan bahwa 60% industri otomotif Indonesia masih berpusat di Pulau Jawa.

"Permasalahan pasar domestik adalah masih belum meratanya penyebaran pembangunan infrastruktur. Saat ini 60% pasar otomotif Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa" kata Kukuh dalam paparan proyeksi pasar otomotif 2017 bersama lembaga konsultan dan riset Frost & Sullivan di Jakarta, Rabu (25/1/2017).

Dari total pertumbuhan penjualan domestik dari tahun 2011-2016 Wilayah Jawa Barat menjadi kontributor utama dengan pertumbuhan mencapai 55,13%. DKI Jakarta di posisi kedua dengan pertumbuhan 0,67%, disusul Jawa timur dengan pertumbuhan 68,40%.

Namun ia menjelaskan dalam 5lima tahun terakhir, pertumbuhan penjualan kendaraan mengalami pergeseran dan peningkatan di Indonesia Bagian  Timur (Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Papua).

Pertumbuhan ini sebagian besar merupakan kontribusi dari penjualan  kendaraan harga terjangkau yang mana sesuai dengan daya beli masyarakat Indonesia.

Dia mengemukakan beberapa masukan agar industri otomotif tidak jawa sentris yang salah satu bentuk dukungan yang harus diberikan oleh pemerintah guna mengembangkan industri otomotif di luar Jawa adalah mengeluarkan kebijakan yang mendorong gairah investasi.

Ia optimistis jika pembangunan infrastruktur terutama jalan dilakukan lebih cepat maka pemgembangan industri otomotif di luar Jawa akan semakin cepat terwujud.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar