INILAHCOM, Beijing - Lembaga sertifikasi milik pemerintah China, yaitu 3C, disebut telah mencatat kehadiran sebuah produk smartphone misterius Nokia dengan nama kode TA-1000.
Sayangnya, tak ada keterangan mendetail mengenai produk tersebut, selain dukungan pengisian baterai 5V/2A yang tidak diikuti dengan kemampuan fast charging.
Ketiadaan fitur isi ulang baterai dengan cepat ini mengindikasikan bahwa Nokia TA-1000 kemungkinan besar merupakan produk berharga terjangkau.
Sejumlah pihak meyakini kalau smartphone tersebut kemungkinan adalah Nokia E1, demikian lansir Android Pure.
Apabila mengacu rumor yang beredar selama ini, spesifikasi Nokia E1 bakal mencakup layar berukuran 5,5 inci, chipset kelas entry-level Snapdragon seri 200, RAM 1GB, dan akan rilis langsung dengan menggunakan sistem operasi Android Nougat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar