INILAHCOM, Cilegon - Ingin penuhi permintaan pasar dan tingkatkan produksi, PT Bungasari Flour Mills Indonesia membuka pabrik baru yang modern dan canggih. Seperti apa?
Bungasari pada Rabu siang kemarin (9/10/2019), menggelar acara peresmian produksi pertama pabrik tahap kedua di Cilegon, Banten.
Pabrik tepung terigu di atas lahan seluas 11 hektare ini memiliki fasilitas paling modern di Indonesia, dengan mengadopsi sistem pengolahan gandum yang canggih dan (pabrik tahap pertama) telah beroperasi di Cilegon sejak Agustus 2014.
"Sejak kali pertama didirikan pada tahun 2012, komitmen kami tetap konsisten, satu di antaranya adalah terus mengembangkan kapasitas pabrik dalam rangka memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat. Kini, pabrik tahap pertama tersebut telah mencapai utilisasinya yang maksimal," kata Budianto Wijaya, Presiden Director PT Bungasari Flour Mills Indonesia.
"Bungasari sudah eksis selama lima tahun, dan utilisasi pabrik (tahap pertamanya) sudah sejak tahun 2016," tambah Budianto.
Pabrik tahap kedua Bungasari ini dibangun sejak Juli 2018 dengan dana sebesar US$43 juta.
"Dengan pengembangan ini, kami meningkatkan kapasitas produksi dari sebelumnya 1500 metrik ton (MT) per hari menjadi 2000 MT per hari, dan akan menjadi 3000 MT per hari saat semuanya rampung," jelas Presdir Bungasari tersebut.
"Kapasitas tepung terigu per tahun kini menjadi sekitar 500.000 MT per tahun dan kapasitas gandum menjadi 660.000 MT per tahun," tambahnya.
Pengembangan pabrik juga mencakup peningkatan kapasitas penyimpanan gandum. Sebelumnya, pabrik yang berlokasi di Kawasan Industri Krakatau tersebut mempunyai kapasitas penyimpanan gandum sebesar 79.000 MT, yang kemudian ditingkatkan menjadi 140.000 MT.
"Hal ini memungkinkan kami untuk bisa melakukan pembelian gandum yang kompetitif dan lebih fleksibel, serta mampu menyimpan lebih banyak jenis gandum, agar dapat berproduksi dengan lebih efisien," pungkas Budianto.
PT Bungasari Flour Mills Indonesia berdiri pada Februari 2012, merupakan hasil sinergi dari tiga pemegang saham, yakni FKS GROUP (Indonesia), TOYOTA TSUSHO CORP (Jepang), dan MALAYAN FLOUR MILLS BERHAD (Malaysia).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar