INILAHCOM, San Francisco - Google menaikan jumlah hadiah bagi para pemburu celah keamanan atau bug di browser Chrome. Jumlah kenaikannya pun terbilang fantastis, mencapai dua hingga tiga kali lipat ketimbang sebelumnya.
Sejak 2010, Google kerap memberikan imbalan berupa uang bagi orang-orang yang menemukan bug di sejumlah aplikasi dan ekosistem Google. Hal itu dilakukan Google agar pengguna terlindungi dari celah keamanan.
Kabar terbaru, pihak Google melalui postingan blognya, kini meningkatkan jumlah hadiah bagi para pemburu bug di Chrome.
Mengutip CNET, bagi mereka yang bisa menemukan bug di peramban milik itu, berpeluang mendapatkan hadiah uang hingga US$30.000 atau sekitar Rp418 juta, naik dua kali lipat dari sebelumnya, US$15.000 atau sekitar Rp209 juta.
Sebagai catatan, hadiah tersebut adalah untuk penemu bug Chrome yang dianggap sangat krusial. Google menyebutnya dengan high-quality reports.
Perlu diketahui juga, hadiah yang tadi disebutkan merupakan batas atas atau imbalan tertinggi yang bisa didapatkan oleh para pemburu bug di browser Chrome.
Adapun batas bawah yang ditawarkan Google bagi yang menemukan bug standar, atau yang tidak begitu krusial, adalah US$15.000 (Rp209 juta). Jumlah ini naik tiga kali lipat dari sebelumnya US$5.000 (Rp69,6 juta).
Selain imbalan dalam menemukan bug Chrome, Google juga menawarkan hadiah hingga US$150.000 bagi mereka yang menemukan celah keamanan yang bisa mengeksploitasi sistem operasi Chrome OS yang berjalan di beberapa perangkat Chromebook dan Chromebox.
Untuk informasi selengkapnya mengenai program tersebut, pengguna bisa mengunjungi tautan berikut.
Sebagai informasi tambahan, sejak program imbalan ini dijalankan, Google telah mengeluarkan dana hingga US$5 juta bagi orang-orang yang telah menemukan bug para platform milik raksasa tenologi asal AS tersebut.
Adapun jumlah celah keamanan yang telah dilaporkan oleh para pemburu celah keamanan ini sudah mencapai 8.500 bug.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar