INILAHCOM, Jakarta - Huawei diketahui kedapatan menggunakan hasil tangkapan kamera DSLR untuk menunjukkan jepretan selfie di iklan Nova 3. Vendor asal China itu pun buka suara soal tersebut.
Menanggapi hal itu, Huawei Indonesia mengungkapkan apa yang dilakukan hanya untuk kebutuhan iklan (TVC) semata.
"Itu sebenarnya TVC. Jadi wajar karena ingin memberikan gambar yang terbaik dari TVC. Kita pun tidak bilang kalau gambar-gambar yang dihasilkan adalah hasil jepretan Huawei," ujar Advent Jose, Product Marketing Manager Huawei Indonesia saat ditemui INILAHCOM di acara Napak Tilas Kemerdekaan RI 2018 di Jakarta, Sabtu (26/8/2018).
"Jadi secara teknis tidak bisa dibilang membohongi orang. Karena memang kita tidak mengklaim itu hasil gambar dari produk kita. Padahal kalau lebih detil dalam disclaimer dinyatakan bahwa konten materi yang di dalam video itu memang sebagai ilustrasi," tambahnya.
Huawei memang sedang jadi bulan-bulanan dalam sepekan terakhir, setelah model perempuan dalam iklan Huawei Nova 3i mengunggah foto pembuatan iklan tersebut di dalam akun Instagram-nya.
Dalam foto itu terlihat seorang kameramen sedang merekam adegan iklan menggunakan sebuah kamera DSLR, bukan Huawei Nova 3i yang menjadi pusat iklan.
Ini bukan kali pertama Huawei kepergok memakai kamera berkemampuan lebih tinggi untuk mengiklankan jepretan ponselnya. Pabrikan asal China tersebut pernah menaruh hasil foto dari kamera DSLR Full-Frame Canon 5D Mark III di galeri sampel foto Huawei P9 pada 2016.
Minggu, 26 Agustus 2018
Jawaban Huawei Indonesia Soal Iklan Palsu Nova 3
Jawaban Huawei Indonesia Soal Iklan Palsu Nova 3
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar