Laman

Minggu, 10 Juni 2018

Terpaksa Mudik dengan Sepeda Motor? Ikuti Tips Ini

Terpaksa Mudik dengan Sepeda Motor? Ikuti Tips Ini

MESKI terus diimbau agar tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik, namun tetap saja tradisi itu mewarnai setiap jelang Lebaran. Menghemat biaya menjadi alasan utama bagi kebanyakan mereka yang melakukan.

Sebenarnya, sepeda motor tidak direkomendasikan untuk perjalanan hingga berbelas-belas jam. Namun, jika memang terpaksa mudik dengan naik motor, ada baiknya mempertimbangkan beberapa tips berikut ini agar mudik tetap ceria dan selamat sampai tujuan:

- Jangan membawa muatan yang berlebihan

Sebaiknya pemudik sepeda motor tidak membawa penumpang maupun barang berlebihan yang melebihi kemampuan kapasitas motor.

Sering kita lihat pemudik sepeda motor malah menambah 'bagasi' yang dibuat dengan sebilah kayu di bagian belakang motor untuk membawa barang.

Pilihannya ada dua, barang-barang dikirim lewat paket, atau anak dan istri naik bis sementara barang-barang dibawa sang suami dengan naik motor.

- Pastikan kondisi motor siap dan prima

Perlu diingat, mudik dengan sepeda motor adalah perjalanan sangat jauh sehingga pastikan kendaraan Anda siap dan aman.

Periksa kembali sistem pengereman, lampu, dan kelengkapan spion. Cek kendaraan sebelum berangkat mudik

Ikuti pula standar keselamatan jarak jauh. Misalnya, saat berkendara baik penumpang maupun pengendara harus menggunakan helm, sepatu, jaket serta sarung tangan.

Jangan lupa, jas hujan harus ada di bagasi motor mengingat cuaca yang kadang tidak menentu.

- Siapkan perbekalan makanan

Bawa beberapa cemilan praktis dan usahakan yang sifatnya menambah energi bukan karena rasanya yang nikmat saja. Padat gizi dan membuat kenyang lebih lama.

Ketika perut terasa lapar sementara tempat peristirahatan masih jauh, mengemil dan minum bisa membantu otak tetap berkosentrasi selama perjalanan. Karena ketika otak sudah tak bisa berkonsentrasi, ini akan membahayakan.

- Perbanyak istirahat

Ini risikonya, mudik dengan motor bisa menambah jarak tempuh semakin lama, kariena akan banyak beristirahat.

Idealnya, pemudik motor beristirahat setiap 4-5 jam. Usahakan untuk bisa tidur untuk mengistirahatkan tubuh, mata, dan juga otak.

- Ada baiknya tidak membawa anak

Apalagi jika masih di bawah tiga tahun, sebaliknya jangan membawa anak untuk mudik dengan sepeda motor. Risiko buruknya lebih besar ketimbang sukanya.

Selain ini akan mebuatnya tidak nyaman karena posisinya yang terus duduk, anak akan lebih mudah terkena gangguan kesehatan seperti masuk angin, kelelahan, gangguan pernafasan dan lainnya.

Tentu pergi ke rumah sakit karena anak sakit bukan termasuk rangkaian libur Lebaran Anda di kampung halaman bukan?
 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar