Laman

Sabtu, 07 April 2018

Autochem Racing Siap Pecahkan Rekor Drag Race

Autochem Racing Siap Pecahkan Rekor Drag Race

INILAHCOM, Jakarta - PT Autochem Industry selaku distributor pelumas Prestone dan Master di Indonesia, meresmikan sebuah tim balap bernama Autochem Racing.

Tim ini dipimpin oleh Taqwa SS, seorang mekanik andal dengan segudang pengalaman di dunia balap Tanah Air dan lnternasional.

Autochem Racing siap berlaga di balap touring nasional dan drag race dengan komposisi pembalap Fitra Eri, Rama SB, dan Robert Paul di balap touring. Khusus untuk Robert Paul, dia juga dipercaya untuk berlaga di ajang drag race dengan mobil andalannya, Holden Torana produksi tahun 1974.

Robert Paul pun ditargetkan untuk memecahkan rekor tercepat atas namanya sendiri yang ia torehkan 13 tahun lalu.

Drag race menjadi salah satu ajang balap paling diminati di Indonesia. Salah satu buktinya adalah jumlah peserta yang rata-rata berkisar di antara 200-300 pembalap. Daerah penyelenggaraan tidak hanya di Sirkuit Sentul saja, namun tersebar di seluruh kota besar di Indonesia, seperti Bandung. Semarang, Surabaya, Medan, dan Iainnya.

"Sirkuit akan di survei terlebih dahulu, pertama di Bandung lalu Wonosari dan tentu saja Sentul, untuk menentukan dimana pemecahan rekornya dilihat dari cuaca dulu," terang Taqwa dalam jumpa pers di gelaran Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2018, di Jakarta, Sabtu (7/4/2018).

Robert Paul merupakan pemegang rekor drag race di Indonesia dengan catatan waktu 9,278 detik untuk lintasan 402 meter dan 6,318 detik di lintasan 201 meter.

Tahun ini, Autochem Racing berencana memecahkan rekor tersebut dengan membangun Holden Torana bermesin V8 supercharged yang mampu menghasilkan tenaga lebih dari 1.500 HP di putaran mesin 7.000 rpm.

Dengan spesifikasi tersebut, Autochem Racing memasang target Holden Torana ini untuk meraih waktu di kisaran 8 detik pada lintasan 402 meter.

"Ini merupakan sebuah target yang cukup menantang. Setelah 13 tahun rekor tak terpecahkan, tentu persiapan matang dalam meracik Holden Torana dengan spesifikasi baru, diperlukan keseriusan dan fokus 100 persen untuk mewujudkannya," ujar Taqwa.

"Begitu pun dengan saya sebagai pembalap drag. Kecepatan finish yang meningkat, tentu melebihi dari 260 km/jam, akan memerIukan kesigapan saat melakukan pengereman setelah finish, mengingat Indonesia belum memiIiki trek khusus untuk ajang drag race. Jadi tidak semata berkonsentrasi saat start dan di Iintasan, kemampuan akselerasi pun perlu diperhitungkan," timpal Robert Paul.

Melalui dukungan di tim balap drag dengan target pemecahan rekor tersebut, Marketing Director Autochem Industry Christoper Sada berharap untuk bisa lebih mendekatkan lini produknya, yakni Prestone dan Master ke penggemar otomotif nasional.

"Apalagi Prestone yang selama ini lebih dikenal sebagai produk cairan rem, kini telah memiliki produk pelumas mesin andal. Begitu pun dengan radiator coolant Master yang cocok untuk mesin modern di iklim tropis seperti Indonesia ini," pungkas Christoper. [ikh]



Tidak ada komentar:

Posting Komentar