INILAHCOM, Jakarta - Sebagai usaha untuk memajukan produk lokal asli Indonesia dan memberikan eksposur untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM), platform e-commerce Shopee berkolaborasi dengan SMESCO Indonesia siap memamerkan produk-produk terbaik pilihan karya UKM-UKM di Tanah Air.
Mengusung tema 'Koleksi Etnik Modern', pameran online ini akan berlangsung selama satu minggu penuh, yakni mulai 6 Februari hingga 12 Februari 2018. Lebih dari 25 juta pengguna Shopee dapat dengan mudah mengakses produk etnik terbaik asli Indonesia dari beragam kategori, seperti fesyen, dekorasi, sepatu, aksesoris, alat musik, dan masih banyak lagi.
Inisiatif ini turut disambut baik oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
"Kami sungguh menyambut baik usaha Shopee untuk menjadikan produk lokal sebagai tuan rumah di negeri sendiri. Kami melihat pertumbuhan e-commerce yang luar biasa dan kami percaya dengan inisiatif ini dapat memperluas jangkauan produk lokal ke seluruh Indonesia," kata Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Koperasi dan UKM.
"Kami berharap inisiatif ini dapat memberikan kesempatan pada UKM untuk menampilkan kreativitas mereka dan mendorong untuk terus maju, kemudian dapat memanfaatkan banyak kemungkinan dari industri e-commerce yang sedang berkembang," imbuh Menteri.
CEO Shopee Chris Feng mengatakan bahwa Indonesia adalah negara kepulauan dengan keragaman budaya dan kekayaan warisan, yang begitu dihargai dan diakui dunia. Oleh karena itu, pihaknya berharap seluruh masyarakat dari berbagai lapisan dapat menghargai dan memiliki akses yang mudah terhadap produk-produk berkualitas asli Indonesia.
"Untuk itu, kami akan mendedikasikan satu minggu untuk memberikan sorot lampu pada koleksi etnik modern yang dipersembahkan oleh SMESCO Indonesia di Shopee Mall. Kami berharap melalui inisiatif ini, pengguna kami yang tersebar di 515 kota dan kabupaten dapat dengan mudah mendapatkan akses dan membeli produk tersebut," ujar Chris Feng.
Berikut beberapa produk yang hadir dalam pameran online ini:
- Kalung Mamuli
Kalung emas Mamuli terbuat dari kawat kombinasi tembaga dan memiliki warna emas. Perhiasan ini telah diakui dan termasuk dalam urutan ke enam buku perhiasan dunia karena memiliki nilai sejarah kerajaan Indonesia sejak beberapa abad yang lalu.
Perhiasan ini sering digunakan dalam acara pernikahan. Siapa yang menyangka hiasan budaya ini dapat menjadi pelengkap fesyen yang trendi.
- Hiasan Kayu Dewi Sinta
Produk ini merupakan hiasan kayu dan menyerupai sosok Dewi Sinta, dewi yang melambangkan kesucian dan keteguhan cinta. Sentuhan tradisional ini dapat memberikan tampilan yang kontras tetapi juga elemen yang seimbang untuk desain interior modern anda.
- Kendang Coklat
Kendang coklat ini terbuat dari kayu mahoni dan kulit sapi. Desain etniknya yang rumit menjadikannya sebagai pilihan dekorasi interior yang cantik. Berasal dari pulau Jawa, kendang coklat juga bisa digunakan sebagai instrumen musik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar