INILAHCOM, Stockholm - Volvo --produsen mobil Swedia yang kini dimiliki pabrikan otomotif asal China, Geely-- mengumumkan telah membukukan rekor penjualan untuk tahun keempat secara berturut-turut pada 2017 berkat melonjaknya permintaan di China.
Dalam sebuah pernyataan baru-baru ini, Volvo Cars menyebut bahwa mereka telah menjual total 571.577 mobil di seluruh dunia sepanjang 2017 lalu, meningkat tujuh persen ketimbang tahun sebelumnya berkat 'pertumbuhan di seluruh kawasan'.
Produsen mobil itu mengaitkan kuatnya performa mereka berkat kesuksesan mobil seri 90 dan XC60 yang dipamerkan pada Geneva Auto Show 2017 di Jenewa, Swiss, Maret tahun lalu.
Secara regional, penjualan Volvo mengalami kenaikan 20,9 persen di kawasan Asia Pasifik, dengan penjualan di China meroket hingga 25,8 persen.
Sedangkan penjualan di Eropa, Timur Tengah, dan kawasan Afrika naik 3,3 persen pada 2017. Sebaliknya, penjualan di AS malah turun 1,5 persen.
Pada Juli tahun lalu, Volvo Cars mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan satu-satunya mobil model listrik atau hybrid mulai 2019. Mereka pun mencatatkan pemulihan secara dramatis serta membukukan laba besar sejak diakuisisi oleh Geely dari Ford pada 2010 silam.
Senin, 08 Januari 2018
Volvo Catatkan Rekor Penjualan Sepanjang 2017
Volvo Catatkan Rekor Penjualan Sepanjang 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar