INILAHCOM, Jakarta - Samsung memulai tahun 2018 dengan merilis Galaxy A8 (2018) dan Galaxy A8+ di Indonesia. Lini Galaxy A Series diketahui merupakan segmen menengah Samsung.
Samsung membawa fitur-fitur yang selama ini terdapat di ponsel premium mereka seperti seri Galaxy S8 dan Note 8.
"Posisi Galaxy A8 dan A8+ ada di bawah smartphone flagship kami, namun sudah didukung dengan fitur-fitur premium. Tidak hanya desainnya yang stylish, keduanya juga sudah dilengkapi Dual Front Camera dengan Live Focus yang menjadi kebutuhan pengguna smartphone saat ini," ujar Corporate Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Jo Semidang, di acara peluncuran Galaxy A8 dan A8+, di Jakarta, Rabu (17/1/2018).
Anggota keluarga baru Galaxy A sudah dilengkapi dengan Bixby Vision, teknologi keamanan pemindai sidik jari dan pengenal wajah untuk membuka kunci ponsel, serta sertifikasi IP68 yang membuat ponsel ini tahan debu dan air.
Tidak seperti ponsel-ponsel pendahulunya, live focus atau efek bokeh di Galaxy A8 dan A8+ berada di kamera depan, alias menggunakan teknologi kamera ganda konfigurasi 16MP+8MP bukaan lensa f/1.9.
Sementara untuk kamera belakang, menggunakan sensor 16MP bukaan f/1.7, dilengkapi video digital image stabilization sehingga hasil rekaman stabil meskipun pengguna bergerak saat merekamnya.
Perbedaan Galaxy A8 dan A8+ juga terletak di kapasitas baterai serta RAM.
Versi Plus memakai kapasitas baterai 3500mAh, sementara A8 hanya 3000mAH. Keduanya sudah mendukung teknologi fast charging.
Sementara untuk RAM dan ROM, Galaxy A8 memakai konfigurasi 4GB+32GB sedangkan A8+ punya 4GB+64GB.
Keduanya ditawarkan dengan banderol yang tergolong tinggi bak smartphone premium. Galaxy A8 dijual seharga Rp6,499 juta sementara Galaxy A8+ dipasarkan dengan harga Rp8,099 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar