INILAHCOM, Stanford - Program Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang dirancang oleh Alibaba dan Microsoft berhasil mendapatkan nilai lebih tinggi dari manusia dalam uji pemahaman membaca (reading comprehension) Stanford University di AS.
"Ini adalah pertama kalinya mesin mengalahkan manusia dalam tes seperti itu," kata Alibaba dalam pernyataan resminya yang dilansir CNN Tech.
Tes bernama Standford Question Answering Dataset (Squad) itu berupa 100.000 pertanyaan yang jawabannya terkait dengan 500 artikel dari Wikipeda.
Menggunakan proses Natural Language Processing (NLP) yang meniru pemahaman manusia terhadap kata-kata dan kalimat, sebuah program AI membaca artikel lalu menjawab pertanyaan mengenai terkait.
Ragam tema dan pertanyaannya bermacam-macam, mulai dari 'Tahun berapa Genghis Khan meninggal?' hingga 'Apa nama kapal luar angkasa (dari serial TV) Dr Who?'.
Jawaban AI lantas dibandingkan dengan skor rata-rata Squad yang diraih subyek manusia sebesar 82.304 poin. Hasilnya, AI bikinan Alibaba itu berhasil mencetak nilai yang sedikit lebih tinggi, yakni 82.304 poin.
Sehari setelahnya, giliran AI buatan Microsoft yang mencetak skor lebih tinggi lagi, sebesar 82.650 poin.
Meski nilai kedua AI itu hanya berselisih sedikit dari rata-rata subyek manusia, namun tetap saja pencapaian mereka terbilang luar biasa dalam hal machine reading oleh kecerdasan buatan.
"Tes-tes seperti ini merupakan benchmark yang berguna untuk mengetahui seberapa canggih AI buatan kita. Namun, keuntungan AI yang sebenarnya akan terlihat ketika ia digunakan berdampingan dengan manusia," kata Andrew Pickup, juru bicara Microsoft.
Di masa depan, teknologi ini diperkirakan bakal banyak diaplikasikan di beberapa sektor seperti customer service. Alibaba sendiri mengaku sudah mulai menggunakan AI dengan teknologi sejenis dalam ajang belanja online Singles’ Day di China, November lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar