Laman

Rabu, 25 Oktober 2017

Februari 2018, Singapura Stop Penambahan Mobil

Februari 2018, Singapura Stop Penambahan Mobil

INILAHCOM, Singapura - Di negara kecil seperti Singapura, dimana lahan yang semakin sempit, memiliki mobil pribadi adalah hal yang rumit. Dan kali ini tampaknya akan menjadi lebih rumit lagi karena pemerintah Negeri Singa itu akan menerapkan peraturan baru untuk menekan angka pertumbuhan kendaraan kecil.

Bloomberg melaporkan, Otoritas Transportasi Darat Singapura (LTA) telah mengumumkan bahwa mereka akan berhenti menambahkan mobil di jalanan Singapura, dimana rencana tersebut akan mulai berlaku pada Februari 2018.

Rencana pemerintah adalah untuk mengurangi tingkat pertumbuhan tahunan mobil dari 0,25 persen ke 0 persen. Negeri Jiran itu memang terkenal memiliki peraturan yang cukup rumit untuk memiliki sebuah mobil.

Bagi mereka yang ingin memiliki mobil,akan diminta untuk membeli sebuah Sertifikat Hak yang memungkinkan mereka untuk membeli kendaraan yang berlaku selama 10 tahun.

Selain itu, jumlah izin yang dikeluarkan juga dibatasi setiap bulannya. Dengan demikian, bagi yang ingin memiliki mobil harus membayar izin juga selain membeli mobil.

Namun, peraturan ini hanya berlaku untuk mobil dan sepeda motor, dimana tingkat pertumbuhan kendaraan barang dan bus masih bisa berlanjut hingga Maret 2021 untuk mendukung bisnis dan memenuhi kebutuhan transportasi umum
 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar