INILAHCOM, New York - Telepon rumah kini telah menemui akhir dari masanya di AS, demikian hasil studi terbaru yang digelar di negara Paman Sam itu.
Sebuah data terbaru yang dirilis oleh Centers of Disease Control and Prevention menyebutkan bahwa sebagian besar keluarga di AS kini bisa disebut sebagai 'cell phone only' alias tidak lagi menggunakan telepon rumah dan menjadikan ponsel sebagai alat untuk berkomunikasi.
Lebih jauh mengenai data tersebut, dikatakan bahwa lebih dari 90 persen rumah tangga di AS masih memiliki sambungan telepon kabel di tahun 2004. Namun, di tahun ini (2017) jumlah tersebut telah turun menjadi 46 persen saja atau untuk pertama kali telah melampaui batas threshold 50 persen.
Ini tentu bukan hal yang mengagetkan, mengingat setiap orang kini telah memiliki ponsel. Dengan demikian penggunaan telepon kabel yang terpasang di rumah-rumah tidak lagi menjadi sebuah kebutuhan. Belum lagi telepon kabel mewajibkan pemiliknya membayar biaya bulanan, bahkan saat sang pemilika tidak memakainya sama sekali.
Minggu, 14 Mei 2017
Studi: Riwayat Telepon Rumah di AS Sudah Tamat
Studi: Riwayat Telepon Rumah di AS Sudah Tamat

Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar